
Balutan jubah bercorak coba engkau kenakanTuk bohongi setiap pasang mata yang memandangbahwa engkau dalam kebingungan tertelan labirin kehidupanTergopoh-gopoh kau lintasi lorong berkabutBerharap temukan setitik cahaya hakikiNamun kerap kali malah tenggelam dalam kubangan khilafBersama mereka yang menutup mataAwal ku temukanmu kala ituEngkau tampak kusut dan lukaRaut muka yang terlukis mengisyaratkan kuTuk mengentaskanmu dari kegelapan yang mematikan nuraniSeketika kuulur tangan ini tuk gapai jiwamuKurangkul dan kugaetTuk samakan langkah berjalan beriringanKini kau terlahir kembaliMenjadi pribadi yang lebih indahSebagai pengawal hidupmu yang baruMenorehkan tinta dalam buku catatanPatutlah hal...